
Jakarta, POSBANDUNG.COM.
Jhon LBF pengusaha di jakarta juga minta pada polisi agar Ivan Sugianto harus di tangkap, sabtu (16/11).
Bahwa ia tidak mencerminkan sebagai bapak dan tak kasihan pada usia anaknya.
Hal ini pihaknya arogan dia, sepantasnya IS harus di penjarah.
“Kami juga berharap pada polisi sudah melakukan tugasnya, harus di tangkap bahkan IS sudah membuat gadu sedunia melalui arogannya”, tuturnya Jhon LBF di Tiktok.
Anak yang bermain dan anak juga ingin bergaul sesama temannya, kok orang tua ikut campur.
Mungkin ia mentang-mentang pengusaha hebat kali?.
Orang yang di takut orang sederhana lagi.
Sebagai orang tuanya, ia memberikan saran dan pelajaran terhadap anaknya, agar tidak melakukan tindakan sesama temannya.
Menurut informasi, bahwa polisi sudah tangkap IS dirumahnya, dan untuk di periksa.
Polisi telah mentapkan Ivan Sugianto, seorang pengusaha asal Kota Surabaya, Jawa Timur, sebagai tersangka.
Setelah memerintahkan seorang siswa salah satu SMA di kota itu untuk bersujud dan menggongong.
Sejumlah tahanan di Polrestabes Surabaya sempat menyoraki saat IS digiring ke ruang tahanan di Gedung Anindita.
Memaksa Siswa Bersujud, Kasus yang menyeret IS tersebut, dikutip tribunnews.com
Dipicu oleh saling ejek antara siswa dua sekolah di Surabaya, yakni ET dan AL (anak IS), saat pertandingan basket di mal.
Menurut Warga saat menonton kasus IS lagi memarahi siswa SMK itu sangat merinding.
“Seperti kayak masah penjajah, di suruh anak kecil bersujud lalu di tembak, kayanya seperti itu”, katanya Jono (67).
Kasihan anak di bawah umur di paksa sujud dan dengan nada bengisnya.
(Dono / Feri)
Related Posts
Tangerang gawé bareng jeung PT Pantai Indah Kapuk 2 Tbk. (PIK 2), ngaliwatan Balai Latihan Kerja (BLK) Kosambi ngayakeun pelatihan Satpam.
Dugaan éta sakelompok warga anu ngadaptarkeun paningkatan haji ditunda.
Tahun ini, bantuan berupa satu ekor sapi senilai Rp25 juta diserahkan kepada majelis taklim Riyyadussolihin.
Reforma Agraria, Pengadaan Tanah, dan perencanaan tata ruang. Sulawesi Tenggara ini menjadi provinsi ke-16.
Viral kembali bahwa Vidio durasi 02 : 00 beredar di Sosmed, minta Pihak Polisi bubarkan.
No Responses