
Tangerang, posbandung.com
Gas LPG 3 kg jadi ramai di Jalan Pisangan, toko dan Agen Pisangan Desa Sarakan, Kecmatan Sepatan, Kab. Tangerang, Banten selasa (04/02) tadi siang sekitar pukul 10.00 sampai selesai.
Warga pisangan minta pada Bupati Tangerang agar gas LPG 3 Kg agar di jual ke warung-warung agar tidak mempersulit warga yang membutuhkan.
Warga Pisangan minta pada Pihak Pemkab Tangerang, coba tengok kebawa masyarakat ribut Gas LPG 3 Kg.
Tidak ada salahnya gas LPG 3 kg di jual enceran ke warung-warung sembako.
Jika tidak di adain, ada kemungkinan para btengkulak atau Pakangkalan bermain harga.
Dari harga 12.500 kini di Agen dan tengkulak sudah menjadi harga Rp 22,500 dan antri panjang.
“Kami minta pada Pihak Pemkab. Tangerang agar di pantau oleh dinas terkait agar tidak menyusahkan para ibu-ibu rumah tangga”, tuturnya Nuryati Gemini, SH guru.
Hal ini sudah antri, pas begitu antri 25 orang, yang ke 26 sampai 50 orang sudah habis.
“Ia berharapkan agar pihak tengkulak main harga gas LPG 3 kg agar di cabut izinnya”, tuturnya.
Tadi siang sekitar 100 orang antrian sepanjang 20 meter, dan desak-desakan yang ibu-ibu membutuhkan gas LPG 3 kg hampir terjadi kekerasan.
“Karena tak sabar desak-desakan dan cuaca juga sempat panas”, tuturnya Samin (45) warga warung kecil.
(yadi / feri)
Related Posts
Oknum PLN yang menuduh ibu Paruh Baya agar ditangkap.
Semua Usulan masyarakat saya akan akomodir dalam masa lima tahun, Untuk U Ditc sudah saya anggarkan di Anggaran Tahun 2025 dan di Lanjutkan di Anggaran 2026.
WARGA MINTA PADA DINAS TEKAIT AGAR PROYEK YANG DI KERJAKAN OLEH REKANAN AGAR DI AWASI.
Orang tua murid minta Kepsek SDN Saga I Balaraja berikan sanksi berat.
SATPAM TIDAK BERGUNA MAKAN GAJI BUTA. 5 ORG SATPAM MALAH KETAKUTAN.
No Responses